Senin, 19 Oktober 2015

Lomban: Yaki Membantu Ekosistim Hutan




“Populasi Hewan Jenis Yaki atau Macaca nigra sangat membantu ekosistim hutan, dimana yaki tersebut dapat menjaga kelestarian hutan dan sistim lingkungan juga dapat menjadi ikon pariwisata,”, “ujar Wakil Walikota Bitung M.J Lomban saat menyampaikan sambutan dalam rangka pembukaan pameran Selamatkan Yaki bertempat gedung Kesenian Kecamatan Girian, 16/10.
Menurut Lomban, Yaki banyak tersebar di hutan primer dan hutan lindung di Sulut. Namun, paling banyak ditemui saat ini di Cagar Alam Tangkoko kota Bitung, Sayangnya populasi yaki makin menurun setiap tahun disebabkan ancaman utama yakni perburuan untuk dikonsumsi dan dipelihara oleh sebagian masyarakat. untuk itu perlu kita sepakati untuk mendeklarasi “selamatkan Yaki (Save Yaki)” sejak sekarang, dan tentunya pemkot siap  mensosialisasikan program ini, “ujar Lomban.
Sementara, Harry Hilser selaku Program Manager Selamatkan Yaki mengungkapkan, Penyebab utama menurunnya populasi yaki di tanah Minahasa (80% dalam kurun waktu 40 tahun), tidak lain adalah karena yaki selalu menjadi sasaran perburuan untuk  diperdagangkan, dipelihar bahkan dikonsumsi.
Adapun alasannya peduli terhadap yaki disebabkan yaki hewan yang enemik yang bisa menebar bibit guna membantu pertumbuhan dan pelestarian hutan yang berefek terhadap kehidupan terhadap masyarakat, “jelas Herry.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir Wakil Ketua TP-PKK Ny Khouni Lomban-Rawung bersama sejumlah pimpinan SKPD para pelajar juga komunitas selamatkan yaki.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar